Lomba Perahu Tradisional Kater Ramaikan Kawasan Wisata Pantai Serdang, Pak iing : Mudahan Ada Bantuan Layar

BELITUNG TIMUR - Festival Bahari memperlombakan perahu tradisional Kater layar  yang diselenggarakan oleh Kesbangpol Kabupaten Belitung Timur selama 3 hari (10, 11, 12/8/2023) di Pantai Serdang Kecamatan Manggar, Kabupaten Belitung Timur.

Pembukaan dan penutupan dihadiri Bupati Belitung Timur Drs Burhanuddin, Forkopimda, Kaban Kesbangpol Yusmawandi, OPD, Camat Manggar Heri, Kades Desa Baru Husnul Khalik, Perangkat Desa Baru, Para peserta lomba dan masyarakat.

Baca juga: Camat Manggar Gelar Rakor Pemdes, Boim: Target Bupati Tahun Anggaran 2022 dapat Dapat Tercapai Maksimal

Lomba perahu Kater layar tersebut diselenggarakan Pokdarwis 'Serdang Berantai' bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Belitung Timur diikuti 21 peserta perahu Kater layar.

Baca juga: Ketua MA Lantik Panitera Muda Perkara Pidana Militer Mahkamah Agung

Pak iing (73 th) salah satu peserta lomba mengatakan walupun dirinya sudah menjadi kakek namun tetap semangat untuk menjadi peserta lomba lantaran baginya perahu Kater adalah bagian dari hidupnya bergelimang dengan perahu Kater.

"Iya aku jua ikut tadi tapi tak masuk final, maklum usiaku la tue, dak kuat lagi narik layar dengan tipuan angin yang kencang gini" ujarnya.

Baca juga: Dr. H. Prim Haryadi, SH.,MH: Penyelesaian Sengketa Melalui Gugatan Perdata

Pak iing yang keseharian yang menjadi tukang pembuat/rehab perahu Kater berharap lomba Kater ini diselenggarakan rutin, karena ini merupakan hiburan rakyat yang masih dinanti.

"Sebetulnya banyak yang mau ikut lomba tapi banyak katernya tidak ada layarnya, karena jarang dipakai pada saat ke laut (mancing ikan - red) mereka hanya pakai mesin" ujar pak iing.

Baca juga: Ir.H.Darmansyah Husein Hadiri Musda ll KAHMI Beltim

Dikatakan Pak iing mereka yang ikut lomba hanya 21 Kater saja itupun mereka menguber waktu buat layar kater tersebut demi untuk memeriahkan acara walau biaya beli layar lumayan berharga.

" Disini saja (kampung baru - red) ada dua ratusan kater tapi yang ikut cuma 21 Kater, karena hanya mereka yang punya layar, yang lain sudah tak punya lagi, maklum sudah 5 tahunan tidak pernah ada lomba, endak tau pada kemana layarnya " katanya.

Baca juga: Yayasan Belitung Hijau Lakukan Sosialisasi Geosfer Program Prioritas

Mereka kata pak Iing sebetulnya banyak yang mau ikut tapi hanya kepengen tapi tidak bisa.

"Buat biaya layar itu lumayan la hargenye sekitar satu jutaan la, bagi kami ya mahal dak mudah cari duit sejutaan, mudah - mudahan Ade bantuan layar" harap pak Iing.(HMF).